Panyabungan – 5 Oktober 2022. Untuk memberikan pemahaman mengenai KIP Kuliah, STAIN Madina melaksanakan kegiatan Sosialisasi bagi mahasiswa penerima Beasiswa KIP Kuliah di STAIN Madina tahun angkatan 2022. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Aula Gedung Lama STAIN Madina.
KIP Kuliah sendiri adalah sebuah bantuan biaya pendidikan dari pemerintah bagi lulusan SLTA atau sederajat yang memiliki potensi akademik yang baik tetapi memiliki keterbatasan dalam pembiayaan selama pendidikan dan terhalang akan biaya untuk membayar uang kuliah.
Dr. Irma Suryani Siregar, M.A Wakil Ketua Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama STAIN Madina mengatakan bahwa beasiswa KIP ini bertujuan untuk membantu mahasiswa yang memiliki potensi akademik namun memiliki keterbatasan secara finansial. Untuk itu, beliau menyampaikan kepada mahasiswa penerima KIP untuk memakai dana KIP sebagaimana mestinya.
“jangan sampai ada manipulasi pada saat pelaporan nanti, Ini merupakan amanah bagi kalian semua.” ucap Dr. Irma
Selanjutnya, Dr. H. Dedisyah Putra, M.A Wakil Ketua Bidang Akademik dan Kelembagaan STAIN Madina menekankan bahwa penerima KIP memiliki tanggung jawab untuk menjaga budaya akademik dikampus STAIN Madina diantaranya : etika dan tingkah laku mulai dari pergaulan hingga cara berpakaian. Lebih lanjut beliau menjelaskan untuk menjaga hal itu, maka penerima KIP dituntut untuk mengikuti program Ma’had yang ada di STAIN Madina.
“Mahasiswa yang lolos seleksi KIP tahun ini juga dipilih berdasarkan potensi akademik mereka. Kami minta kepada anada seluruhnya untuk mejadi mahasiswa percontohan, mahasiswa teladan.”, Tegas beliau.
Disisi lain, Kabag Administrasi Umum, Akademik dan Kemahasiswaan STAIN Madina, Irfan Mustafa, S.E, M.A menjelaskan total dana yang diterima mahasiswa sebanyak Rp. 6.600.000,- /semester. Dengan rincian : Rp. 2.400.000,- untuk uang kuliah dan Rp. 4.200.000,- untuk living cost yang bisa dipakai untuk uang kos, biaya transportasi, pembelian buku, cetak makalah dan biaya pendukung perkuliahan lainnya. Lebih lanjut beliau mengatakan mahasiswa penerima KIP juga harus melampirkan prestasi akademik maupun non-akademik dalam pelaporannya.
“Bagian penting dalam beasiswa ini adalah pretasi mahasiswa. Kami mengharapkan dengan peningkatan prestasi masing-masing, mampu merubah kondisi ekonominya dari yang kurang mampu menjadi mampu.” Jelasnya.
Di penghujung acara, Bendahara STAIN Madina, Minah, S.PdI menambahkan kepada para penerima KIP untuk dapat memberikan laporannya tepat waktu dan sesuai dengan aturan. Karena kebanyakan yang menjadi kendala dalam pencariran dana KIP adalah laporan yang diberikan terlambat atau tidak sesuai dengan aturan yang berlaku.
Sebagai informasi, acara ini dibuka oleh Kasubbag Akademik STAIN Madina, Mukhlis Nasli, S.Pd ditemani staff Akademik Diana Viska, S.Pd. Mahasiswa STAIN Madina yang lulus seleksi penerima KIP tahun angkatan 2022 sebanyak 125 orang. Beasiswa KIP Kuliah ini hanya diberikan untuk 8 semester saja.
Ayo Semangat! STAIN Madina Menuju IAIN. (Tim Humas)