Panyabungan, Selasa, 07 Januari 2020. Ketua STAIN Mandailing Natal, Dr. Torkis Lubis, D.E.S.S mengadakan rapat sosialisasi penerimaan mahasiswa baru bersama panitia sosialisasi yang baru dibentuk. Parulian Siregar, M.Pd, selaku ketua panitia Sosialisasi penerimaan mahasiswa baru, memimpin rapat yang berlangsung di aula STAIN Madina tersebut. Rapat itu dimulai dengan terlebih dahulu mendengarkan arahan dan bimbingan dari Ketua STAIN Mandailing Natal.
Dr. Torkis Lubis, dalam arahannya menyatakan bahwa sudah saatnya STAIN Madina memulai sosialisasi. Sosialisasi ini bisa saja dilakukan oleh individu maupun tim. Secara individu misalnya, setiap dosen STAIN Madina dianjurkan untuk berpartisipasi dalam kegiatan masyarakat dengan memenuhi undangan ceramah, khotbah, tausyiah seperti peringatan hari besar Islam, maulid Nabi, pekan Muharram, Isra Mi’raj, dan pengajian agama lainnya. Ini dapat dilakukan terutama oleh dosen-dosen yang kompeten dalam berdakwah, sembari mengenalkan kampus STAIN Madina ke tengah masyarakat.
Adapun Sosialisasi dengan tim dilakukan ke sekolah-sekolah yang ada di kabupaten Mandailing Natal, maupun di luar mandailing Natal. Tim sosialisasi dapat mengangkat acara di sekolah - sekolah, misalnya, English day, Hari Bahasa Arab, pelatihan bahasa, pelatihan atau seminar pendidikan agama islam. Menurut Ketua STAIN, ini adalah sosialisasi yang paling ampuh, yakni mengunjungi sekolah dan menjalin silaturrahim dengan pihak sekolah.
Selain di sekolah, sosialisasi juga dapat diadakan di kampus STAIN Mandailing Natal dengan mengundang guru-guru madrasah, SMK,SMU, pondok pesantren, dan sekolah SLTA sederajat, baik negeri maupun swasta. Ini dalam rangka pengenalan kampus STAIN Madina kepada pihak sekolah, khususnya guru. Namun dimungkinkan juga untuk mengundang siswa-siswi hadir ke kampus STAIN Madina, tentunya dengan mengadakan berbagai event, pertandingan akademik, seni, maupun olahraga. Semua peluang tersebut harus diraih dan dimanfaatkan seefektif mungkin untuk kemajuan STAIN Madina.
Di akhir arahannya, Dr. Torkis mengingatkan agar tim sosisalisasi yang dibentuk mampu menjaga kekompakan dan kerjasama, tidak boleh saling menjelekkan antar prodi yang ada, semunya bekerja sama dan berkompetisi secara sehat untuk mempromosikan prodinya masing-masing ke sekolah-sekolah dan masyarakat.
Acara rapat ditutup oleh Ketua Tim sosialisasi, Parulian Siregar, M.Pd. Sebelum menutup rapat, beliau menyampaikan bahwa segera setelah pelaksanaan UAS yang sedang berlangsung saat ini, tim akan bergerak untuk melaksanakan tugas sosialisasi, mulai dari kabupaten Mandailing Natal dan beberapa kabupaten lain yang bertetangga dengan Mandailing Natal. Sukses terus tim sosialisasi STAIN Madina, semoga kompak dan solid selalu! (Humas/ Rita)