SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI MADINA

Berita / Kampus

Kunjungi PTIPD UIN Imam Bonjol Padang, TIPD STAIN Madina Adakan Studi Banding dan Benchmarking

Sumatera Barat, Dalam rangka Studi Banding dan Benchmarking, Kepala UPT TIPD STAIN Madina; Mukhtar Halim S.Kom bersama Staf TIPD STAIN Madina, Nugraha Andri Afriza, M.Ag dan Martua Selamat Nasution, S.Kom melakukan kunjungan ke UIN Imam Bonjol Padang. Kunjungan tersebut dilaksanakan pada tanggal 11-12 Juli 2024. Kunjungan yang berlangsung selama dua hari tersebut berlangsung di kampus 2, Lubuk Lintah, UIN Imam Bonjol Padang (Kamis, 11 Juli 2024) dan Kampus 3, Balai Gadang Lubuk Minturun (Jum’at, 12 Juli 2024). Dalam kunjungan tersebut, kepala PTIPD UIN Imam Bonjol Padang, Bapak Zulfendri, M. Kom., menyambut delegasi TIPD STAIN Mandailing Natal dengan diwakili oleh dua oranng staf PTIPD UIN Imama Bonjol Padang. Dalam kesempatannya, PTIPD UIN Imam Bonjol Padang menyampaikan rasa gembiranya karena dapat bersilaturahmi dan sharing perihal sistem informasi, teknis manajemen jaringan, internet support system dan juga pengelolaan website institusi kampus. UPT TIPD STAIN Madina diajak berkeliling ke beberapa ruangan vital seperti ruangan server, ruangan teknis, serta ke pusat pelayanan dan pengaduan.

PTIPD UIN Imam Bonjol Padang menjabarkan tentang pengelolaan website si kampus mereka yang sedang melakukan peralihan vendor. Mengingat jumlah kampus yang sudah memiliki cabang ke-3, UIN Imam Bonjol Padang terus berbenah dalam pelayanan system digital dan website easy acces. Perubahan vendor dari developer awal ke developer yang sedang menjalin kontrak saat ini dengan UIN Imam Bonjol Padang (baca: sevima) menjadi penjabaran yang mendetail dalam pertemuan tersebut. Pertumbuhan mahasiswa STAIN Mandailing Natal yang semakin pesat, dan gencarnya isu tentang perubahan status institusi dari STAIN Menuju IAIN yang terus digaungkan dikalangan civitas akademika internal STAIN Mandailing Natal menjadi trigger bagi setiap civitas akademika STAIN Madina untuk bergerak cepat dan efisien. PTIPD UIN Imam Bonjol padang memaparkan terkait pengelolaan data mahasiswa berjumlah 12.000 orang yang menggunakan one gate service pada website baru yang merka pakai saat ini. Hal ini mempermudah mahasiswa dan operator dalam menangani administrasi mahasiswa yang berupa pendaftaran, pendaftaran ulang, pengelolaan SIAKAD dan system informasi Dosen yang semakin kompleks.

TIPD STAIN Madina juga diajari dan diberi tips untuk emmilih developer pengembang website jika suatu saat akan mengganti developer dan atau mengembangkan website yang telah ada.  Hal-hal serupa server, database, pembayaran online dan kendali penuh atas website menjadi usul utama dalam pertimbangan yang dipaparkanoleh PTIPD UIN Imam Bonjol padang. Pengalaman PTIPD UIN Imam Bonjol Padang yang telah kesekian kali berurusan dengan website developer tentu menjadi hal yang sangat berharga bagi TIPD STAIN Madina kedepannya.

Keesokan harinya, pada Jum’at, 12 Juli 2024, TIPD STAIN Madina diajak berkunjung ke kampus 3 UIN Imam Bonjol Padang.  Kampus yang berbeda lokasi ini adalah cabang baru yang dijadikan sebagai kamous utama kedepannya.  TIPD STAIN Madina juga diajak unutk melihat system jaringa yang ada di kampus 3 UIN Imam Bonjol Padang. Dalam Keunungan kali ini, PTIPD UIN Imam Bonjol Padang memaparkan bagaimana merkea mengelola data mahasiswa di PDDIKTI, Mengingat 12.000 mahasiswa bukanlah jumlah yang sedikit.

Tidak mudah dan tidak sebentar, namun dari studi tersebut, TIPD STAIN Madina optimis untuk mengikuti jejak seniornya di Kota Padang dalam pengelolaan website dan jaringan dalam pelayanan digital civitas akademika. PTIPD UIN Imam Bonjol Padang sangat antusias dan bersedia untuk menerima dan memfasilitasi STAIN Madina di masa depan dalam training dan praktik pengelolaan jaringan dasar dan hal-hal institusional lainnya. Hal tersebut dapat dianggap sebagai "lampu hijau" bahwa UIN Imam Bonjol Padang tidak hanya ingin studi banding tersebut berakhir dalam satu kunjungan, melainkan dilanjutkan dengan kunjungan-kunjungan lainnya.

Ayo Semangat! STAIN MADINA Menuju IAIN. (Tim Humas)