Panyabungan - Minggu, 27 Agustus 2023. Rapat sertifikasi produk halal Kabupaten Mandailing Natal diikuti oleh sejumlah elemen pemerintahan serta kementerian terkait. Rapat dipimpin oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan, H Syarifuddin. Agenda tersebut berlangsung di ruang rapat Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kabupaten Mandailing Natal, Jum'at (25/08).
Jumlah tenaga pendamping halal di Kabupaten Mandailing Natal saat ini berasal dari beberapa instansi, diantaranya : 30 orang dari unsur Kemenag, 1 orang dari dinas Koperasi dan UKM, BAZNAS/personal 1 orang dan dari STAIN Mandailing Natal berjumlah 3 orang.
Ahmad Salman Farid, M.Sos sebagai delegasi STAIN Mandailing Natal yang hadir dalam rapat tersebut menyampaikan bahwa sejumlah 548 UMKM telah memiliki NIB. 11 pelaku usaha telah terbit sertifikat halalnya. Sedangkan sekitar 25 pemohon telah terbit rekomendasinya dari total 57 pemohon. Adapun yang lainnya sedang dalam proses verifikasi, pemberkasan serta sosialisasi yang dilakukan dalam setiap kesempatan.
Disampaikan juga bahwa Dinas Koperasi dan UKM akan menindak lanjuti dengan menyampaikan surat kepada kepala camat terkait sosialisasi sertifikasi produk halal.
Disamping itu, pembicaraan lainnya terkait kebutuhan akan klinik sertifikasi halal yang pengusulannya dibuat dalam bentuk SK Bupati kolaborasi dengan Dinas Koperasi dan UKM, Dinas Penanaman Modal, serta Perangkat Daerah lainnya yang direncanakan bersekretariat di Dinas Penanaman Modal.
Selanjutnya Farid menjelaskan tentang perlunya penguatan kapasitas Pendamping, Dinkes bekerjasama dengan badan POM. Tujuannya agar terlaksana giat pelatihan yang sebagian pesertanya nanti dari unsur pendamping sertifikasi halal.
Untuk itu setiap event/rapat yang melibatkan pelaku usaha diupayakan akan ada Halal Corner (upaya sosialisasi dan proses daftar)
Ayo Semangat! STAIN MADINA Menuju IAIN. (Tim Humas)