Jakarta - Inspektorat Jenderal (Itjen) Kementerian Agama kembali meraih penghargaan terbaik kedua Indikator Kinerja Pelaksanaan Anggaran (IKPA) tahun 2023 untuk instansi dengan kategori pagu jumbo di atas 100 milyard.
Penghargaan ini diserahkan dalam acara perayaan Stakeholder Day yang digelar oleh Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Jakarta IV pada Jumat (17/2/2024).
Inspektur Jenderal Faisal Ali Hasyim mengapresiasi seluruh tim yang telah berkontribusi secara luar biasa untuk meraih capaian ini. "Penghargaan ini adalah wujud nyata dari komitmen, dedikasi, sinergi dan kolaborasi keluarga besar Inpektorat Jenderal Kemenag dalam kerja-kerja pemerintah di bidang pengawasan", ujar Faisal.
"Kita berharap, penghargaan ini menjadi inspirasi dan motivasi bagi insan Itjen Kemenag untuk terus berprestasi dan memberikan kinerja terbaik dan meningkatkan jariyah birokrasi kepada masyarakat," lanjutnya.
Sementara itu, Inspektur Wilayah II Ruchman Basori, yang hadir mewakili Irjen Kemenag menerima penghargaan, berharap agar penghargaan demi penghargaan yang diperoleh, akan meningkatkan kepercayaan (trust) masyarakat kepada Itjen.
Ruchman juga berharap bahwa hal ini menjadi praktik baik (best practices) bagi unit-unit lain di Kemenag untuk terus berprestasi sesuai tugas dan fungsi masing-masing. “Kinerja Itjen akan semakin baik, cepat, professional”, katanya.
Berdasarkan statistik KPPN Jakarta IV, Itjen Kemenag berhasil meraih penghargaan terbaik kedua dalam Kategori Pagu Jumbo di atas 100 miliar, dengan pencapaian skor luar biasa IKPA sebesar 98,67. Angka ini hanya selisih 0,01 dibanding dengan Ditjen Politik dan Pemerintahan Umum yang meraih Terbaik Pertama. Sementara Terbaik Ketiga diraih oleh Sekretariat Jenderal Kemdagri dengan nilai 97,79.
Penghargaan tersebut diberikan oleh pihak KPPN Jakarta IV kepada seluruh pemangku kepentingan dalam berbagai kategori; Satker dengan pagu 50-100 M, 6-50 M, dan satker dengan pagu sd 6 milyard.
Satker lain selain Itjen di bawah Kemenag yang mendapat penghargaan IKPA pagu sd. 6 milayar adalah MTsN 1 Jaksel (Terbaik Kesatu), MTsN 18 Jaktim (Terbaik Kedua), dan MTsN 42 Jaktim 9terbaik Ketiga). Selain itu Ditjen Pendidikan Islam, Ditjen Bimas Islam, Kanwil Provinsi DKI Jakarta dan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta untuk katagori lain.
Sementara itu, Ketua STAIN Mandailing Natal turut merasa bangga dan sekaligus mengucapkan selamat untuk Inspektorat Jenderal Kementerian Agama di bawah komando Inspektur Jenderal Dr. Faisal Ali Hasyim beserta seluruh jajaran pimpinan Sekretaris dan segenap Inspektur Wilayah. Apresiasi yang setinggi-tingginya atas capaian ini dengan seraya berdoa agar tahun depan dapat meraih peringkat pertama.
"STAIN Mandailing Natal siap belajar dari Inspektorat Jenderal dan akan menyusun langkah-langkah strategis untuk bisa meraih predikat yang sama. Dari mulai komitmen, dedikasi, sinergi dan kolaborasi." ungkap Prof. Sumper.
Ayo Semangat! STAIN MADINA Menuju IAIN. (Tim Humas)